Rabu, 01 Juni 2011

METODE PEMILIHAN BAHAN WATERPROOFING YANG TEPAT UNTUK BANGUNAN

WATERPROOFING

Penggunaan bahan kedap air ( waterproofing) pada proyek pembangunan gedung merupakan suatu kebutuhan yang tidak bisa ditawar dan sangat diperlukan sebagai bahan pelindung dan pelapis struktur beton dari kebocoran yang disebabkan tekanan hidrostatik air, pengaruh cuaca, pergerakan alami air pada permukaan beton, sambungan beton ke beton, dan antara beton dengan material lain.

Dalam perencanaan pembangunan suatu gedung pekerjaan pemasangan bahan kedap air menempati porsi yang sangat kecil dengan nilai di bawah 1 % dari total biaya keseluruhan proyek sehingga kurang mendapat perhatian serius dari para perencana untuk mendesain material dan metode aplikasi yang tepat untuk diterapkan pada proyek. Pekerjaan waterproofing dianggap sebagai pelengkap standart dari proses pembangunan suatu gedung tanpa kurang memperhatikan akibat yang akan ditimbulkan apabila pemilihan jenis bahan kedap air tidak sesuai dengan kebutuhan dari jenis struktur bangunan tersebut.

Banyak masalah yang ditimbulkan pada bangunan gedung saat tahap penyelesaian (finishing) dan setelah selesai atau difungsikan khususnya berasal dari kejadian kebocoran pada area atap beton, kamar mandi, lantai bismen, dinding bismen, kolam renang, dan lantai area terbuka lainnya pada gedung. Hal ini sebagai akibat pemilihan bahan kedap air yang kurang tepat dan tidak sesuai dengan kebutuhan struktur bangunan tersebut. Bila dihitung dari segi biaya yang ditimbulkan untuk perbaikan kebocoran dapat mencapai lebih dari 300 % biaya pemasangan bahan kedap air sebelumnya, dan belum termasuk biaya yang diakibatkan oleh kerusakan peralatan dan perlengkapan gedung lainnya akibat kebocoran tersebut.

Bahan kedap air adalah suatu bahan yang digunakan untuk pelapis dan pelindung pada pekerjaan konstruksi. Hampir setiap aspek pembangunan diperlukan bahan kedap air, misalnya : bangunan hotel, rumah susun, rumah tinggal dan bangunan-bangunan yang terbuat dari beton khususnya. Seiring perkembangan dunia konstruksi sampai dengan saat ini banyak bermunculan macam-macam jenis bahan kedap air yang diproduksi dan ditawarkan untuk tindakan pencegahan dan perlidungan bangunan dari kebocoran yang disebabkan air hujan, air tampungan, tekanan air tanah dan rembesan. Pemilihan bahan kedap air dan metode kerja harus diperhatikan benar oleh perencana sebelum menentukan spesifikasi bahan kedap air yang tepat untuk bangunan tersebut, dan hal ini tidak terlepas dari segi mutu dan harga yang sesuai dengan rencana anggaran (budget) .

Pemahaman atas material dan metode konstruksi menjadi kritikal karena menjadi bagian penting dari proses pemilihan material yang sesuai untuk kasus struktur yang dihadapi. Demikian pula pemahaman atas hal-hal non struktural, misalnya ilmu geoteknik untuk hal-hal yang berkaitan dengan fondasi dan bangunan bawah tanah, karena umumnya penyelesaian total dari masalah memerlukan kerja sama interdisiplin.

Dengan demikian untuk menghasilkan kinerja yang optimum semua pihak yang terlibat minimal harus mengerti dasar umum dari disiplin ilmu pihak lain. Perhitungan biaya proyek, khususnya perhitungan cost of money, return of investment dan biaya repair serta maintenance, menjadi bagian pertimbangan yang menentukan dalam menetapkan pemilihan sistem struktur dan metode konstruksi. Hal ini secara langsung memaksa ahli struktur untuk membuka diri dan mempelajari dampak dari masalah masalah non-struktural dan non-teknik yang berkaitan dengan proyek dan harus mampu memperhitungkan dan mengakomodasikan faktor tersebut dalam proses analisis, desain dan pelaksanaan yang menjadi tugasnya.

Dalam perencanaan suatu gedung, pemilihan bahan waterproofing yang tepat dan baik bukan suatu hal yang mudah untuk dilaksanakan terutama untuk meningkatkan efisiensi biaya dan waktu. Apabila penentuan spesifikasi bahan kedap air yang direncanakan sudah disetujui untuk dilaksanakan, sering timbul permasalahan pada pelaksanaan pekerjaan, seperti : waktu pemasangan yang lama,

metode aplikasi yang rumit dan adanya biaya tambahan untuk perlindungan lapisan waterproofing. Kondisi ini dapat menyebabkan pengeluaran biaya pada proyek menjadi besar dan tidak sesuai dengan rencana anggaran.

Menimbang pentingnya waterproofing dalam suatu pembangunan, PT. Semesta Ciptagraha, sejak tahun 1992, telah memfokuskan diri untuk menjadi specialist dibidang waterproofing. Kami berkomitmen untuk memberikan solusi dan inovasi dalam membantu klien kami untuk menanggulangi dan menangani masalah kebocoran.

Selain memproduksi beberapa bahan waterproofing dan menjadi Suplier waterproofing, PT Semesta Ciptagraha juga bertindak sebagai Applicator. Specialist kami selalu siap memberikan pengarahan dalam pemilihan bahan waterproofing yang sesuai dengan kasus struktur yang dihadapi dan teknis aplikasinya. Perusahaan kami juga menyediakan jasa pemasangan waterproofing dengan garansi. Hal ini kami lakukan karena kami sangat mengutamakan kwalitas dan kepuasan pelanggan.

Perusahaan kami siap membantu anda dalam menanggulangi masalah kebocoran gedung mulai dari pemilihan bahan waterproofing sampai dengan aplikasi dan/ atau jasa pengawasan pemasangannya. Pelaksanaan perkerjaan tersebut didukung oleh tenaga-tenaga specialist kami yang profesional dan berpengalaman di gedung-gedung pemerintah maupun swasta.